Mendefinisikan dan mengelola DBMS MYSQL dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP menggunakan fungsi-fungsi yang disediakan oleh PHP dinama fungsi tersebut terdapat dua model yakni model prosedural dan object oriented. Secara umum berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan sebagai berikut:

1. Mendefinisikan konstanta koneksi MySQL
2. Koneksi Database MySQL
3. Data Define Language
   Create Database, Create table
4. Data Manipulation Language
   Create Read, Update, Delete (CRUD) Data

Mendefisikan konstanta koneksi ke DBMY MySQL

Konstanta-konstanta untuk koneksi ke DBMS MySQL  disimpan dalam file bernama konfigurasi.php sebagai berikut:

<?php
    //konfigurasi koneksi ke DBMS mysql
    define("DBHOST", "localhost");
    define("DBUSER", "root");
    define("DBPASS", "");
    define("DBPORT","3306");
    define("DBNAME", "dbmahasiswa");

Koneksi Database MySQL

Koneksi ke DBMS MySQL dengana menggunakan metode Prosedural:

<?php
    //sertakan file konfigurasi.php 
    include("konfigurasi.php");

    //buat koneksi ke DBMS MySQL
    $cnn = mysqli_connect(DBHOST, DBUSER, DBPASS) or die("<p>Koneksi ke DBMS MySQL Gagal</p>");
    echo "<p>Koneksi ke DBMS MySQL Sukses</p>";
    mysqli_close($cnn);

Koneksi ke DBMS MySQL dengana menggunakan metode OOP:

<?php
    //sertakan file konfigurasi.php 
    include("konfigurasi.php");

    //buat koneksi ke DBMS MySQL
    $cnn = new mysqli(DBHOST, DBUSER, DBPASS);

    //evaluasi kondisi koneksi
    if($cnn->connect_error){
       die("<p>Koneksi ke DBMS MySQL Gagal</p>");
    }
    echo "<p>Koneksi ke DBMS MySQL Sukses</p>";
    $cnn->close($cnn);